19 Apr 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Permudah Suplai Bahan Baku, Pemerintah Fokus Bangun PLB di Berbagai Daerah - 06 Nov 2017

Customsjakarta.com, Jakarta- Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi mengatakan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan mengatakan guna permudah suplai bahan baku, pihaknya fokus membentuk pusat logistik berikat (PLB) di beberapa daerah.

"Pemerintah fokus untuk membentuk logistic center (PLB) di beberapa daerah yang tujuannya untuk mempermudah suplai bahan baku dan penolong. Maka pemerintah mendorong daerah mengeluarkan atau membentuk pusat logistik ini," ujar Heru di Jakarta, Kamis (2/11).

Lebih lanjut Heru mengatakan, lokasi PLB atau gudang logistik multi fungsi itu mulai tersebar di seluruh Indonesia, mulai dari Lhokseumawe di barat, Sorong di timur, Balikpapan di utara dan wilayah Jawa dan Bali di selatan.

Heru paparkan, hingga kini sebanyak 76 Pusat Logistik Berikat (PLB) telah beroperasi dengan nilai persediaan (inventory) yang disimpan mencapai Rp910 triliun. "Sampai sekarang PLB yang sudah dikeluarkan Bea Cukai mencapai 76 lokasi," katanya.

Ia memastikan jumlah PLB akan bertambah karena otoritas bea cukai sedang menyiapkan pengembangan pusat logistik yang akan menjadi penghubung (hub) wilayah dengan memanfaatkan jalur transportasi udara.