28 Mar 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Guna Tekan Dwelling Time, Ditjen Bea Cukai Kenalkan Sistem Manifest Generasi III - 08 Jan 2019

Customsjakarta.com, Jakarta - Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi mengatakan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (Ditjen Bea Cukai) mengeluarkan kebijakan baru terkait logistik dalam sistem kepabeanan, yakni sistem manifest generasi III. 

Lebih lanjut Heru paparkan, sistem manifestasi generasi III akan mampu meningkatkan layanan kepabeanan. Kini, semua proses manifest dilakukan secara online dan terintegrasi alias full automatic.

"Semua agen pelayaran sekarang wajib menyampaikan secara online. Semua sudah terautomasikan. Sehingga manifest generasi 3 ini prosesnya sudah full automasi," katanya dalam konferensi pers di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (7/1/2018).

Sistem manifest merupakan proses dokumentasi dalam kepabeanan yang berisi semua informasi berkaitan dengan barang-barang niaga (kargo) yang diangkut sarana pengangkut pada saat kedatangan ataupun keberangkatan.

Dengan hadirnya sistem manifest generasi III, maka proses clearance dokumentasi bisa dilakukan lebih cepat dan tepat. Sehingga pada akhirnya biaya logistik dan waktu tunggu bongkar muat barang hingga keuluar pelabuhan atau dwell time bisa ditekan.

"Keuntungannya secara umum biaya logistik akan menurun karena semua proses sudah full automasi. Kedua mengurangi dwell time karena sekarang kapal belum datang, clearance sudah selesai. Sehingga ini akan menjadikan proses layanan dan pengawasan kepabeanan lebih akurat," kata Heru.