19 Apr 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Tingkatkan Daya Saing, Pemerintah Segera Turunkan Biaya Kontainer Batam- Singapura Hingga 50% - 28 Feb 2019

Customsjakarta.com, Batam - Guna meningkatkan daya saing Batam dengan daerah lainnya, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk segera penurunkan biaya logistik di Batam. 

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, sekaligus Ketua Dewan Pengawas BP Batam menyatakan, pihaknya akan menurunkan biaya pengiriman barang kontainer dari Batam ke Singapura hingga 50%. 

"Kami targetnya dalam waktu sebulan ke depan, biaya pengiriman barang kontainer dari Batam ke Singapura akan bisa diturunkan hampir 50%, dari biasanya sekitar 675 dollar Singapura menjadi 350 dollar Singapura atau setara US$250 per kontainer," ujarnya.

Lebih lanjut, Susiwijono mengatakan sebagai langkah awal akan melakukan sentralisasi layanan kontainer di Pelabuhan Batu Ampar. Kedua, konsolidasi cargo antar shipping-line supaya muatan kapal lebih optimal. Ketiga, perbaikan fasilitas pelabuhan Batu Ampar, seperti HMC (Barbour Mobile Crane), Reach Stacker dll. 

Selain itu, lanjut Susiwijono, akan menyediakan kapal reguler-route Batam-Singapore. "Opsinya pakai Barge (50-100 TEUs) atau kapal (300-700 TEUs)," ujarnya.

Menurut Susiwijono, beberapa minggu ini sudah menyiapkan sejumlah upaya - upaya efisiensi layanan di Batam. 

"Minggu lalu kita juga sudah satukan/ integrasikan layanan perizinan terpadu satu pintu (PTSP) yang ada di BP Batam dengan Pemko Batam, sekalian integrasi ke Sistem OSS (Online Single Submission)," ujarnya.