IPC Perpanjang Kerja Sama dengan Pelabuhan di China - 09 Mei 2019 Customsjakarta.com, Jakarta - PT
Pelindo II (Persero) atau IPC kembali memperpanjang kerja sama program sister
port dengan otoritas pelabuhan di China. Kali ini, perpanjangan kerja sama
dilakukan dengan Otoritas Pelabuhan Guangzhou, di Provinsi Guangdong, China.
Dua pekan lalu, perpanjangan kerja sama serupa ditandatangani dengan Pelabuhan
Ningbo. "Lewat kerja sama ini, kami
berbagi pengalaman dan keahlian di bidang manajemen dan operasi kepelabuhanan.
IPC juga menjajaki kerja sama investasi guna merespons meningkatnya trafik
perdagangan global," kata Direktur Utama IPC Elvyn G. Masassya melalui siaran
pers seusai menandatangani MoU perpanjangan perjanjian kerja sama di Guangzhou,
Rabu (8/5). Penandatangan MoU dilakukan di
sela-sela Konferensi Pelabuhan Dunia (IAPH) 2019 di Guangzhou. Pada forum itu,
IPC juga menjajaki kerja sama dengan Pelabuhan Sabah, Malaysia. Elvyn mengatakan, kerja sama
regional dan global sudah menjadi tuntutan di tengah peningkatan trafik
pelayaran antarbenua. Mengutip laporan Badan Perdagangan, Investasi dan
Pembangunan PBB (Review of Maritime Transport
UNCTAD, 2018) volume perdagangan global terus naik dengan pertumbuhan
rata-rata 3,8% per tahun hingga 2023. Pada 2017, volume perdagangan
global mencapai 10,7 miliar ton, tumbuh 4%. Arus peti kemas global mencapai 752
juta TEUs atau naik 6%. Dari kenaikan itu, pertumbuhan tertinggi terjadi di
Asia yang mencapai 64%. "Ini adalah potensi yang sangat
bagus. IPC dan Pelabuhan Guangzhou sepakat berinvestasi dan bekerja sama
memanfaatkan potensi tersebut," jelas Elvyn. |