Kadin Rekomendasikan Peningkatan Kapasitas UMKM, Logistik, dan Infrastruktur - 06 Nov 2013
Penguatan UMKM dinilai memiliki peranan penting dalam penguatan struktur ekonomi. Hal ini dibuktikan dengan makin besarnya perhatian negara-negara maju terhadap UMKM di negaranya. Demikian Ketua Umum KADIN Indonesia Suryo Bambang Sulisto dalam perhelatan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) KADIN Indonesia 2013 yang diselenggarakan di Palembang pekan yang lalu (1-2 Nov).
Setelah krisis keuangan tahun 2008, Uni Eropa melakukan transformasi regulasi di semua negara anggotanya memberi ruang yang lebih luas terhadap UMKM. Bahkan salah satu dari lima rekomendasi yang dihasilkan APEC CEO Summit di Bali yang baru usai adalah tentang UMKM. Peningkatan jumlah UMKM dipandang strategis, mengingat selama ini UKM telah membuktikan mampu berkontribusi secara positif pada laju perekonomian Indonesia, teruatama saat menghadapi tantangan seperti krisis ekonomi di tahun 2008.
KADIN Indonesia optimistis inisiatif pemerintah mengeluarkan Paket Kebijakan Kemudahan Berusaha yang akan berlaku Februari 2014 akan mendorong munculnya semnagat kewirausahawan masyarakat, paket Kebijakan ini merupakan langkah positif untuk menjaga laju pertumbuhan ekonomi dan sekaligus menurunkan tingkat penggangguran.
“KADIN Indonesia menyambut baik Paket Kebijakan tersebut yang memudahkan masyarakat memulai kegiatan usahanya secara cepat dan mudah. Kebijakan ini juga akan mengakomodir keinginan mereka yang mau berusaha sehingga akan makin banyak jumlah UKM nantinya, kata Bambang. Peningkatan jumlah UKM dipandang strategis mengingat selama ini UKM telah membuktikan mampu berkontribusi secara positif pada laju perekonomian Indonesia, terutama saat menghadapi tantangan seperti krisis ekonomi di tahun 2008.
Selain itu, dalam rangka peningkatan logistik, Kadin Indonesia mengusulkan agar Indonesia memberi prioritas pada peningkatan sarana transportasi didarat maupun di laut. “Pada prinsipnya Indonesia sudah waktunya untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi transportasi darat dengan melakukan modernisasi kereta api, baik di Jawa maupun di pulau-pulau besar yang lainnya,” ungkap Suryo.
Sumber Tulisan : Business News, Senin 4 November 2013 |