2 Mei 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Pemerintah Bertekad Benahi Pelabuhan - 15 Jan 2014

Banyak faktor penyebab tingginya biaya logistik yang ditanggung pengusaha saat ini. Namun, salah satu faktor yang mendasar adalah infrastruktur yang belum menunjang dari barang di pelabuhan hingga saat pengiriman. Untuk itu, pemerintah bertekad membenahi sektor pelabuhan sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Bobby R. Mamahit, di Jakarta (Senin, 13/1) mengungkapkan, pemerintah akan memperbaiki infrastruktur pelabuhan pada tahun ini. Pemerintah akan menerapkan sistem single window terutama dalam penguatan dokumen muatan dan proses bongkar muatnya agar bisa dilakukan secara online.

Bobby mengatakan, pemerintah akan memperbanyak pintu pelabuhan guna mempercepat keluar masuk barang sehingga tak ada lagi antrean di pintu pelabuhan. Selain itu, penataan pelabuhan, terutama penambahan kapasitas dan daya tampung pelabuhan untuk menunjang logistik akan dilakukan. Untuk melakukan itu, Kemenhub telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp6 triliun untuk pembangunan infrastruktur pelabuhan ini. Bobby menuturkan jumlah itu akan digunakan untuk menyelesaikan, melanjutkan, dan membangun baru pelabuhan-pelabuhan yang strategis untuk penumpang dan logistik.

Selain berbagai upaya diatas, dalam rangka pembenahan pelabuhan secara menyeluruh, lanjut Bobby, Kemenhub saat ini juga fokus menyelidiki oknum yang melakukan pemungutan liat, khusunya di daerah operasional Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Dia mengatakan pihaknya telah memerintahkan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) untuk menindak tegas siapapun oknum yang melakukan pungli. Dia menegaskan jika ada oknum yang terbukti melakukan pungli, Kemenhub tidak segan-segan memutasi atau memecat oknum tersebut.

Kendati demikian, dia tidak menetapkan batas waktu terkait penyelidikan kasus yang merugikan pengguna jasa kepelabuhanan itu. Menurut dia, sampai saat ini pihaknya masih dalam proses penyelidikan. Lebih lanjut dia mengatakan, persoalan pungli di pelabuhan memang bukan barang baru. Meskipun hal ini merupakan cerita lama, bukan berarti pihaknya tidak berusaha untuk menghilangkan aksi yang meresahkan pengguna jasa kepelabuhanan itu. Salah satu caranya, Bobby melanjutkan dengan membuat pelayanan satu atap guna menghindari terjadinya face to face antara petugas dan pengguna jasa kepelabuhanan. 






Sumber Tulisan : Business News, Rabu 15 January 2014

 Foto : http://koran-jakarta.com