29 Apr 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Ekspor Kayu dan Produk Kayu ke Eropa Meningkat Lebih dari 10 Persen - 04 Mar 2014

Beberapa tahun setelah berlakunya ratifikasi Sistem Verifikasi Legal Kayu (SVLK) Indonesia di Uni Eropa, Indonesia menargetkan ekspor kayu dan produk kayunya meningkat lebih dari 10%. SVLK Indonesia secara legal telah berfungsi, khususnya dalam hal sertifikasi kayu dan produk kayu Indonesia yang diekspor ke Eropa.

Dengan sistem ini Indonesia memiliki daya saing lebih tinggi dibanding produk kayu yang berasal dari negara lain. Demikian dijelakan oleh Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi.

Indonesia juga menjadi negara yang pertama memiliki sistem sertifikasi yang setara dengan European Union Timber Regulation yang baru. Adapun total ekspor Indonesia untuk kayu dan produk kayu mencapai USD10 miliar ke seluruh dunia.

Khusus ekspor yang ditujukan ke Eropa, nilai ekspornya mencapai USD1 miliar. Diharapkan dengan ratifikasi ini Indonesia akan lebih dimudahkan ekspornya. Diharapkan ekspor kayu dan produk kayu Indonesia ke Eropa akan meningkat lebih tinggi dari 10% pada tahun-tahun pertama penerapan peraturan tersebut.

Di sisi lain ada juga impor kayu dan produk kayu yang masuk ke Indonesia dan nilainya sekitar USD3 miliar. Adapun jenis kayu yang diimpor, terutama untuk jenis kayu yang berasal dari negara sub tropis seperti AS dan juga Eropa. Untuk itu menurut Bayu, rencananya Indonesia juga akan menerapkan Sistem Verifikasi Legal Kayu (SVLK) untuk produk kayu yang diimpor. Sistem ini sedang dicoba diterapkan, karena apabila sudah menerapkan SVLK untuk ekspor, maka untuk produk yang dijual di dalam negeri, dianggap benar-benar memiliki sertifikasi bebas illegal logging, tuturnya. 







Sumber Tulisan : Business News, Senin 3 Maret 2014

Foto : http://img.bisnis.com